UNAIR Lepas Tim Gabungan Bantuan Untuk Palu

josstoday.com

JOSSTODAY.COM - Universitas Airlangga (UNAIR) kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap bencana gempa dan tsunami yang melanda Palu, Sulawesi Tengah. Kali ini UNAIR memberangkatkan tim gabungan yang terdiri dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Mahasiswa Tanggap Bencana (MAHAGANA).

Tim gabungan itu dilepas langsung oleh Rektor UNAIR, Prof Muhammad Nasih di Gedung Rektorat UNAIR, Surabaya, Jumat (19/10/2018).

Pada acara pelepasan yang dilakukan sore tadi, Nasih (sapaan akrabnya) menjelaskan Jika kegiatan ini adalah bentuk dari proses pembelajaran. Di mana mahasiswa tidak hanya mengasah otak di dalam kampus saja, namun mengasah hati dengan peka terhadap kondisi sosial.

Ia pun meminta kepada para mahasiswa yang berangkat, agar dapat memberikan bantuan moral kepada korban bencana agar dapat bangkit dari keterpurukan.

"Tebar optimisme kepada mereka. Tebar terus harapan bahwa banyak saudara yang peduli dengan kondisi mereka," ujarnya.

Karena kondisi Pali yang parah, Nasih meminta kepada para mahasiswanya agar dapat menyesuaikan diri dengan baik dan harus menjaga diri agar tidak terjadi kecelakaan.

Sementara itu, Ketua Tim Gabungan, Tirta Muhammad Rizki, menjelaskan jika pada misi ini ada 15 mahasiswa yang terdiri dari beberapa unit kegiatan mahasiswa (UKM).

Setelah sampai di sana tim akan berkoordinasi dengan posko BPBD Jatim untuk melakukan kordinasi pelaksanaan pemberian bantuan.

"Tim nanti akan dibagi menjadi 3 divisi yaitu tim traumahiling, tim dapur umum, dan tim logistik. Tim akan fokus pada satu posko," jelas Tirta Muhammad Rizki.

Selain itu, tim ini akan memberikan bantuan dana yang terkumpul dari mahasiswa dengan total Rp 175 juta. (ais)

Palu Gempa Tsunami UNAIR