JOSSTODAY.COM - Tak ada terompet dan kembang api di detik-detik terakhir pergantian tahun baru 2019 di Bangkalan. Yang ada, Salawatan dan gambusan. Bahkan para peajabat, naik panggung, zafinan.

Ini terjadi di panggung utama "Tasyakuran 100 Hari Kepemimpinan Bupati RA Latif dan Wakil Bupati Mohni" di halaman Stadion Gelora Bangkalan (SGB) Senin (31/12) tadi malam.

Tak disangka, bupati muda nan ganteng ini, ternyata juga pintar tari zafin, khas Timur Tengah, yang biasanya selalu ada di panggung gambusan.

Bersama penari-penari cowok zafin dari Gambus Al Mujahirin dan para Forkopimda, Bupati RA Latif tampak sangat bahagia dan menikmati gambusan dan zafinan.

Di bawah panggung, usai zafinan, Ketua Panitia yang juga Asisten II Drs Puguh Santoso mengatakan, malam tahun baru 2019 ini, menandakan Bupati baru, sangat suka kesenian-kesenian Islami. "Tadi malam sebelum hadir ke Stadion, Bupati dan Forkopimda lebih dulu hadir dalam zikiran akhir tahun di Suramadu," kata Puguh, didampingi Asisten I Ismet Efendi dan Kadis Perikanan Abd Rasyid. Ketiga pejabat ini adalah tim di balik sukses malam tahun baru 2019 di Bangkalan ini.

Dalam tasyakuran menyambut 100 Hari Kepemimpinan Bupati RA Latif dan Wakil Bupati Mohni ini dimeriahkan dengan semarak "Pasar Rakyat UKM - Pesta Duren dan Panggung Islami 2019" yang dibuka sejak 29 Desember 2018 lalu dan akan berakhir hingga 5 Januari 2019 depan. Diikuti 80 stand pameran dan 100-an PKL setempat.

Dalam sambutannya, Bupati Latif mengajak masyarakat berdoa untuk negeri yang lagi banyak ditimpa bencana. "Khususnya untuk Bangkalan, semoga ttahun 2019 ini Bangkalan dijauhkan dari segala musibah, masyarakatnya penuh berkah, aman dan bersama-sama meraih sukses," katanya.

Pasar rakyat dan tasyakuran yang digelar Pemkab Bangkalan ini menggandeng DMR Production. Disponsori Indosat Ooredoo, Herbangin, Sirup Kurnia, sarung Gajah Duduk, Pucuk Harum, Bank Jatim, BNI, BRI, Josstoday dan TimesIndonesia. (dmr)

Event pasar rakyat seni Islam dmr bangkalan