Fraksi Gerindra Umumkan Dua Cawagub DKI

josstoday.com

Pimpinan DPRD DKI Jakarta Periode 2019-2022, Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi (tengah), Wakil Ketua DPRD Zita Anjani (kiri), Misan Samsuri (kanan), Adurrahman Suhaimi (dua kiri), dan Mohamad Taufik (dua kanan), berfoto bersama saat rapat paripurna DPRD DKI Jakarta, Kamis 3 Oktober 2019.

JOSSTODAY.COM - Fraksi Gerindra DPRD DKI akan mengumumkan dua nama calon wakil gubernur (cawagub) DKI Jakarta di DPRD DKI, Jakarta, Senin (20/1/2020) siang ini. Pengumuman cawagub pengganti Sandiaga Uno ini akan disampaikan langsung oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Jakarta Mohamad Taufik.

Hal itu dibenarkan oleh anggota Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta Syarif. Disebutkannya, dua nama cawagub tersebut yang diumumkan hari ini merupakan hasil kesepakatan antara Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra dengan DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

“Pengumuman ini sudah mendapat restu dari DPP PKS maupun Gerindra. Koordinasinya antar-DPP. Dan kemungkinan PKS wilayah DKI Jakarta akan hadir. Tapi saya tidak tahu nanti siapa yang datang,” kata Syarif ketika dihubungi wartawan, Senin (20/1/2020).

Dengan dua nama cawagub baru ini, lanjutnya, maka dua cawagub yang telah diajukan PKS sebelumnya, yaitu Achmad Syaikhu dan Agung Yulianto menjadi gugur. Padahal kedua calon ini telah mengikuti fit and proper test kedua partai pengusung Anies Baswedan dan Sandiaga ini.

Seperti diketahui, Ahmad Syaikhu adalah anggota DPR RI periode 2019-2024 dan Agung Yulianto dari kalangan pengusaha.

Ditegaskannya, dua nama cawagub DKI yang baru ini tidak semuanya berasal dari Gerindra maupun PKS, melainkan masing-masing dari PKS dan Gerindra. “Nanti akan diumumkan, satu kandidat dari Gerindra dan satu kandidat dari PKS. Untuk kandidat Gerindra nanti saja saat pengumuman,” ujar Syarif.

Sebelumnya, Presiden PKS Sohibul Iman menyatakan lembaganya mencabut nama Ahmad Syaikhu dari kandidat Cawagub DKI karena terpilih menjadi anggota DPR RI periode 2019-2024. Pernyataan itu dikeluarkan pada Senin (6/1/2020).

Sementara Agung Yulianto masih dipertimbangkan untuk dipertahankan tetap menjadi cawagub atau akan diganti dengan kader PKS lainya mengingat, pemilihan cawagub di DPRD DKI mandeg dikarenakan hampir seluruh anggota dewan tidak mengenal calon yang diusulkan PKS.

Pada November 2019, Partai Gerindra mengajukan empat nama cawagub baru. Keempat nama itu di antaranya Arnes Lukman, Ferry Juliantono, Ahmad Ariza Patria dan Saefullah yang menjabat sebagai Sekda DKI Jakarta. Kemudian, pada akhir Desember 2019, kedua partai ini sepakat, masing-masing pihak mencalonkan satu nama sebagai kandidat Cawagub DKI. (fa/b1)

cawagub DKI Gerindra