JOSSTODAY.COM - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas meresmikan kecamatan ke-25 di wilayah kerjanya. Adalah Kecamatan Blimbingsari yang terjadi dari 10 desa. Sebelum terbentuknya Kecamatan Blimbingsari, 10 desa tersebut masuk wilayah Kecamatan Kabat dan Rogojampi.

Lebih rincinya, 8 desa dari Kecamatan Rogojampi adalah Desa Blimbingsari, Patoman, Watukebo, Bomo, Kaotan, Gintangan, Kaligung dan Karangrejo. Kemudian dua desa berasal dari Kecamatan Kabat, yaitu Desa Badean dan Sukojati.

Anas mengatakan, Kecamatan Blimbingsari menjadi salah satu gerbang kota Banyuwangi. Wilayah yang berada 15 km arah Selatan kota Banyuwangi itu juga menjadi pengendali tata ruang sekitar Bandara Blimbingsari.

"Tugas camat yang baru ini adalah menjaga agar areal persawahan hijau di sekitar bandara bebas dari segala macam bangunan," kata Anas saat meresmikan Kecamatan Blimbingsari di Kantor Desa Blimbingsari, Senin (9/1/2017).

Selain bandara, Camat Blimbingsari juga bertugas menjaga sepanjang garis pantai di wilayahnya dari pemanfaatan di luar sektor pariwisata. "Sepanjang garis pantai hanya boleh dibangun untuk menunjang sektor pariwisata," tandas Anas.

Kecamatan Blimbingsari diharapkan bisa melakukan percepatan akses pelayanan publik. Jangan sampai kecamatan yang berada di sekitar bandara, justru tertinggal jauh dengan daerah pelosok Banyuwangi. Sementara untuk proses perpindahan administratif dari kecamatan sebelumnya, akan dilakukan secara otomatis.

"Migrasi administrasi Kartu Keluarga warga Kecamatan Blimbingsari akan diselesaikan secara langsung oleh Dispendukcapil dalam waktu sebulan ke depan. Bisa diselesaikan dan dibagikan ke kepala desa masing-masing," imbuh Asisten Administrasi Pemkab Banyuwangi Choiril Ustadi.(far)

Pemkab Banyuwangi Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas Kecamatan Blimbingsari