Panen Raya Garam Dipastikan Mundur
Panen raya garam dipastikan mengalami kemunduran. Ada beberapa faktor yang menyebabkan kemunduran panen raya. Salah satunya adalah faktor cuaca.
Panen raya garam dipastikan mengalami kemunduran. Ada beberapa faktor yang menyebabkan kemunduran panen raya. Salah satunya adalah faktor cuaca.
Wakil Gubernur Jatim, Drs. H. Saifullah Yusuf menyambut baik good will (niat baik) dari pemerintah pusat untuk melakukan langkah progresif dalam rangka meningkatkan produksi garam
Menteri Koordinator (Menko) Kemaritiman, Luhut Binsa Pandjaitan yakin Indonesia akan bisa swasembada garam pada tahum 2019 nanti. Hal itu disampaikannya setelah melihat potensi lahan-lahan garam yang ada diseluruh Indonesia.
Menteri Koordinator (Menko) Kemaritiman meminta agar semua petani garam untuk bisa bersatu dan kompak dalam mengelola lahan-lahan garam yang ada di Indonesia.
Wakil Gubernur Jatim Drs. H. Saifullah Yusuf disambati petani garam Sumenep yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Garam (AMG) di Ruang Rapat Brawijaya
arga garam di Pasar Kalibata Jakarta Selatan, melonjak hingga Rp70.000 per karung isi 50 kilogram
Harga garam di tingkat petani garam rakyat di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, mulai turun secara bertahap sejak beberapa hari lalu dari Rp3.500 per kilogram
PT. Garam direncanakan akan memperluas lahan pertanian garam yang ada di Kecamatan Bipolo, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur. Diperkirakan, tahun depan 4000 hektar lahan sudah bisa digunakan.
Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (KIARA) mencatat setidaknya sejak 1990 impor garam telah dilakukan sebanyak 349.042 ton
Sebanyak 27.500 ton garam impor dari total 75.000 ton garam yang diimpor Indonesia melalui PT. Garam dari Australia tiba di Dermaga Jamrud Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Sabtu (12/8/2017).